REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Serangan pesawat tak berawak Amerika Serikat (AS) kembali terjadi di Distrik Baraki Barak, Provinsi Logar, Afghanistan Timur pada Senin (12/11). Serangan tersebut menewaskan tiga remaja.
Pejabat lokal membenarkan adanya serangan tersebut. Ketiga korban tewas merupakan remaja berusia di bawah 16 tahun.
Sebelumnya, serangan serupa juga pernah terjadi pada pertengahan Oktober lalu di Provinsi Helmand, barat daya Afghanistan dan menewaskan empat anak.
Seperti diketahui, Pemerintah AS berulang kali meluncurkan serangan udara di negara tersebut dengan dalih untuk membasmi kelompok gerilyawan.
Namun, kenyataannya banyak warga sipil yang telah menjadi korban utama dalam serangan tersebut. Masalah korban sipil tersebut telah menjadi sumber ketegangan antara Presiden Afghanistan Hamid Karzai dan pemerintah AS.