Kamis 15 Nov 2012 14:10 WIB

Xi Jinping, Sekjen Baru Partai Komunis Cina

Wakil Presiden Cina Xi Jinping
Wakil Presiden Cina Xi Jinping

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Wakil Presiden Republik Rakyat Cina Xi Jinping, terpilih sebagai Sekjen Komite Sentral Partai Komunis Cina (PKC) dalam sidang pleno pertama Komite Sentral ke-18 PKC di Beijing, Kamis.

Sidang pleno pertama yang dilaksanakan di Balai Agung Rakyat itu juga menetapkan enam orang anggota Komite Tetap Polit Biro PKC yang dipimpin Sekjen Xi Jinping. Enam orang itu adalah Li Keqiang, Zhang Dejiang, Yu Zhengsheng, Liu Yunshan, Wang Qishan, dan Zhang Gaoli.

"Saya yakin, mereka sudah sangat dikenal oleh rekan-rekan sekalian," katanya, saat memperkenalkan diri sebagai Sekjen Komite Sentral PKC yang baru beserta enam anggota komite tetap polit biro PKC kepada media.

Xi Jinping beserta enam orang petinggi partai lainnya yang terpilih sebagai anggota tetap politbiro PKC menyampaikan penghargaannya kepada seluruh pihak yang memberikan mandat dan kepercayaannya kepada dirinya serta enam orang lainnya.

"Kami sangat bangga dan menghargai atau dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepada kami. Dan karena itu kami akan melaksanakan mandat dan kepercayaan yang diberikan itu dengan penuh tanggungjawab untuk mewujudkan China yang lebih baik, lebih sejahtera di masa datang," katanya.

Sejak berdirinya Partai Komunis Cina telah banyak melakukan langkah-langkah besar sehingga mampu menjadikan Cina sebagai negara yang besar, sejahtera dan makmur bagi seluruh rakyatnya, kata Xi Jinping.

"Tetapi bukan berarti misi itu telah selesai, kita akan terus mewujudkan Cina yang lebih baik. Karena bagaimana pun dengan makin majunya partai, tantangan yang dihadapi pun juga tidak semakin kecil. Kita harus bisa hadapi dan selesaikan tantangan itu, khususnya masalah korupsi, birokrasi dan lainnya," ujarnya menuturkan.

Partai Komunis Cina, lanjut Xi Jinping, harus dapat menyelesaikan setiap persoalan internal dengan tegas, pengawasan yang ketat, dan semakin dekat dengan rakyat.

Xi Jinping menyakini dengan kepemimpinan dan semangat baru Partai Komunis Cina akan semakin maju dan kuat membangun masa depan China yang lebih makmur dengan karakteristik Cina.

Sebelumnya, pada Kongres Nasional ke-18 Partai Komunis Cina yang ditutup pada Rabu (14/11) telah ditetapkan anggota polit biro, komite sentral dan komite pengawasan dan disiplin partai.

Sebagai bagian dari peralihaan kepemimpinan, Hu Jintao akan mundur dari sekretaris jenderal partai itu -jabatan puncak partai tersebut- dalam kongres itu dan mundur dari jabatan presiden dalam sidang parlemen pada Maret tahun depan, mengakhiri 10 tahun sebagai pemimpin penting Cina.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement