REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Diusirnya penyerang Tottenham Hotspur, Emmanuel Adebayor, menjadi salah satu kunci kemenangan Arsenal dalam derby London, Sabtu (18/11). Sempat tertinggal satu gol, the Gunners akhirnya bisa menutup pertandingan dengan skor 5-2.
"Menjadi titik balik bagi kami dengan dikeluarkannya Adebayor," kata pelatih Arsenal, Arsene Wenger, selepas laga, seperti dilansir laman resmi klub.
Adebayor sempat membungkam pendukung Arsenal di Stadion Emirates dengan golnya pada menit ke-10. Akan tetapi tujuh menit kemudian, penyerang asal Togo itu harus menjadi pesakitan.
Wasit langsung mengganjar Adebayor dengan kartu merah setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Santi Cazorla.
Wenger mengatakan kartu merah itu mengubah jalannya pertandingan. "Karena Adebayor mengawali laga dengan baik," ujar juru taktik asal Prancis itu.
Setelah unggul jumlah pemain, Arsenal bisa mencetak tiga gol balasan hingga jeda turun minum. Per Mertesacker, Lukas Podolski, dan Olivier Giroud membawa the Gunners unggul 3-1 di babak pertama.
Gol Cazorla di awal babak kedua semakin membuat tim tuan rumah di atas angin. Gelandang sayap Tottenham, Gareth Bale, sempet memperkecil selisih skor.
Namun, gol Theo Walcott di masa injury time berhasil mengukuh kemenangan Arsenal 5-2. Hasil kemenangan ini menjadi respon yang baik bagi skuat 'Meriam London' setelah pekan lalu ditahan imbang Fulham 3-3 di Emirates.
Wenger pun memuji pasukannya yang bisa membalikan keadaan. "Kami meraih apa yang kami inginkan untuk memenangkan pertandingan," kata dia.
Sebaliknya bagi Tottenham, kekalahan itu menjadi yang ketiga secara beruntun di Liga Primer. Sebelumnya, pasukan besutan Andre Villas-Boas juga menelan pil pahit ketika menjamu Wigan Athletic dan bertandang ke markas Manchester City. Hasil ini membuat poin skuat the Lilywhites tertahan di angka 17 dari 12 pertandingan.