REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Pesawat mata-mata tak berawak Israel masih berkeliaran di udara Jalur Gaza, khususnya di Gaza City. meski, gencatan senjata antara Israel dan Hamas telah disepakati pada 21 November kemarin.
Koresponden Mi’raj News Agency (MINA) di Gaza, Muhammad Husen, melaporkan pesawat tak berawak tersebut terutama beroperasi di malam hari. Namun, para pejuang Hamas menahan diri untuk tidak terprovokasi.
Al-Quds TV di Gaza juga melaporkan terjadinya pelanggaran Israel terhadap kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas itu. Sementara, warga Gaza tidak menunjukkan kekhawatiran terkait masih berkeliarannya pesawat intai Israel tersebut.
Warga setempat sampai Kamis malam masih menunjukkan kegembiraan mereka sehubungan terjadinya gencatan senjata. Mereka merayakannya dengan berpawai di jalanan sambil sesekali menembakkan senjata ke udara. Gencatan senjata itu dimaknai sebagai kemenangan Palestina oleh warga Gaza.