REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie, menggunakan hak pilihnya dengan mencoblos di TPS 24 Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.
Jimly ke TPS bersama keluarganya dengan menggunakan bus bersama sejumlah wartawan. Kedatangannya disambut sejumlah anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan pengawas pemilu.
Meski pejabat negara, Jimly tetap diharuskan meninggalkan telepon selulernya sebelum memasuki bilik suara. Hal itu sesuai dengan instruksi KPU untuk mencegah jual beli suara.
Saat ditanya mengenai siapa calon yang menjadi pilihannya, Jimly hanya tersenyum. Dia mengatakan bahwa hal itu adalah rahasia.
"Saya berharap siapa pun yang terpilih nanti, bisa menurunkan ketegangan," ujar dia. "Saya berharap mereka bisa menerima dan tidak memperpanjang hingga ke MK. Tapi kalau memang terjadi seperti itu, ya mau tidak mau harus ke MK juga."
Usai mencoblos, Jimly melakukan kunjungan ke sejumlah TPS. Pilkada DKI Jakarta putaran kedua dilangsungkan hari ini dengan diikuti dua pasang kandidat yakni Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli dan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama.