REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- AC Milan gagal mendatangkan bomber Manchester City, Carlos Tevez, setelah Alexandre Pato menolak meninggalkan AC Milan. Kepastian tersebut mengakhiri rumor kencang yang menyebutkan Tevez bakal berbaju Milan pada bulan Januari.
Setelah Milan gagal mencapai kesepakatan dengan City untuk membawa Tevez dengan status pinjaman, klub Serie A itu berganti haluan. Milan kemudian mengontrak striker Maxi Lopez dari Catania
Milan memberi batas kepada tim pemimpin klasemen Liga Primer itu hingga pukul 18.00 (GMT) pada Jumat untuk menerima penawaran klub tersebut atas striker yang ingin pergi itu. Mereka mengumumkan mengambil Lopez dengan status pinjaman setelah batas waktu tersebut habis.
"Kami pernah sangat dekat dengan City," kata direktur utama Milan Adriano Galliani kepada Milan Channel. "Jika seseorang bertanya pada saya pukul 18.30 (7.30 WIB) siapa yang akan datang, saya akan mengatakan Tevez. Tetapi kami menyerahkannya kepada City dan kesalah-pahaman itu sudah teratasi.
"Bursa terbuka lagi dalam empat bulan, maka mungkin hanya beberapa bulan terpisah dengan Carlos. Saya melakukan segalanya yang bisa saya lakukan untuk mengambilnya. Ini sesuatu yang menegangkan hingga batas akhir."
Lopez, yang menanti-nanti setelah dikaitkan dengan Rossoneri selama beberapa pekan, dikontrak dengan status pinjaman. Kontrak itu juga memberi Milan kesempatan untuk membeli pemain tersebut langsung pada akhir musim.
Lopez (27), yang bermain bersama Tevez dalam tim remaja Argentina, mencetak 22 gol dalam 66 pertandingan bagi Catania setelah bermain bersama Gremio, FC Moscow, Mallorca, Barcelona dan River Plate.
Tevez sudah tidak menendang bola untuk City sejak September setelah dilarang main dan didenda oleh klub karena menolak pemanasan dalam pertandingan Liga Champions. Ia telah dihubung-hubungkan dengan kepindahan ke AC Milan, Inter Milan dan Paris St Germain.
Sebelumnya, Tevez sudah mengutarakan keinginannya untuk bergabung dengan Milan."Tujuan saya adalah Milan. Saya berharap bisa mengenakan seragam I Rossoneri," ujarnya seperti dilansir oleh ESPN, Selasa 24 Januari.
Tevez juga diincar oleh tim asal Prancis, Paris Saint-Germain (PSG). Akan tetapi, ia menolak tawaran klub yang diarsiteki Carlo Ancelotti tersebut. "Terima kasih PSG, tapi tidak," lanjutnya.
Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani, mengatakan bahwa Milan akan melanjutkan upaya memboyong Tevez ke San Siro. Namun, perjanjian ini berkaitan erat dengan transfer penyerang Catania Maxi Lopez.
"Sudah ada kesepakatan antara Catania dan Milan. Maxi akan datang apabila Tevez tidak datang. Hanya salah satunya yang akan datang," ujar Galliani.