REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bek Queens Park Rangers (QPR), Jose Bosingwa, mengalami nasib tak menentu. Sang manajer Harry Redknapp menolak memberikan jawaban apakah pemain itu akan turun lapangan atau duduk di bangku cadangan.
Bosingwa menarik kemarahan Redknapp katika ia menolak duduk di bangku cadangan sebagai pemain pengganti ketika timnya melawan Fulham pertengahan Desember lalu. Sehingga, ia didenda dua kali gaji (130 ribu pound).
Bosingwa juga dicoret dari skuat saat menghadapi Newcastle United pekan lalu. Dan, Redknapp menolak membeberkan apakah Bosingwa akan ikut memperkuat tim saat menghadapi West Bromwich Albion pada Rabu ini.
Redknapp mengaku insiden bangku cadangan itu masih terbayang-bayang di benaknya.
"Agak mengganggu pikiran saya bila ada pemain yang menolak duduk di bangku cadangan ketika tim dalam keadaan bermasalah," kata pelatih berusia 65 tahun itu. "Kita semua dalam masalah. Pemilik klub dan pendukung menyaksikan kami kami tiap pekan. Tiba-tiba ada pemain yang tidak mau menjadi pemain pengganti. Itu tentu jadi pikiran.''
QPR sedang berjuang keluar dari jeratan zona degradasi. Mereka kini terpuruk di posisi 19 klasemen dengan 10 poin dari 19 pertandingan.
"Ia (Bosingwa) mengatakan,'Saya tidak mau duduk di bangku cadangan'. Ia pikir ia pemain terbaik dan tidak pantas duduk di bangku cadangan. Itu yang mengganggu saya dalam pertandingan itu," katanya.