Selasa 08 Jan 2013 11:41 WIB

Panser Biru Beber Alasan tolak Panser Hooligans PSIS

Ribuan suporter fanatik klub sepkbola PSIS Semarang yang tergabung dalam Panser Biru di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (21/4). (Republika/Aditya Pradana Putra)
Ribuan suporter fanatik klub sepkbola PSIS Semarang yang tergabung dalam Panser Biru di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (21/4). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG—Panser Biru---julukan suporter PSIS Semarang--- menegaskan, tak dapat membenarkan sikap yang diambil Komunitas Panser Holigans 1932, terkait surat terbuka yang dialamatkan kepada Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan.

 

Ketua Umum Panser Biru, Mario Baskoro menegaskan selain diluar kendali dan koordinasi ada beberapa alasan mengapa jajaran pengurus suporter tim berjuluk ‘Mahesa Jenar’ ini tidak mau mengamini sikap yang diambil komunitas, meski mengatasnamakan organisasi sayap Panser Biru tersebut.

Sebab  dari awal Panser Biru hanya memiliki misi untuk membesarkan PSIS Semarang dan mengembalikan kejayaan klub kebanggaan warga kota Semarang ini. Tujuanya agar klub tetap disegani di kancah sepakbola tanah air.

Terkait dengan misi ini, para pengurus sama sekali tidak mempermasalahkan apakah PSIS harus berafiliasi ke KPSI ataupun PSSI. “Di manapun tim ini bermain Panser Biru hanya berorientasi pada kejayaan kembali tim yang pernah melahirkan ‘nama besar’ seperti almarhum Ribut Waidi,” tegas Mario.

Ia juga meyakini, komunitas panser Holigans 1932 ini awalnya merupakan bagian dari kubu  yang berseberangan dalam Musyawarah Luar Biasa (MLB), dalam pemilihan ketua umum Panser Biru.

Bahkan beberapa diantaranya pernah diberi kesempatan untuk mengakomodasi dalam kepengurusan. Namun mereka lebih memilih ‘jalan’ sendiri. “Terlepas dari persoalan surat terbuka ini, Panser Biru masih tetap solid untuk mendukung PSIS tanpa harus memperhitungkan  kompetisi yang diikuti,” tegas mario.

Sementara, Manager teknik PSIS, Setyo Agung Nugroho memilih tak berkomentar soal hal ini. Ia menyarankan agar Republika meminta pendapat langsung kepada general manager (GM) PSIS, Ferdinand Hindiarto. “Kapasitas saya lebih pada urusan teknis tim dan pemain. Barangkali Pak Ferdinand lebih pas untuk menjawabnya,” tegas Agung.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement