REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Pemain bertahan Queens Park Rangers (QPR), Ryan Nelsen, akan segera menjalani profesi baru. Pemain asal Selandia Baru itu sudah menyepakati untuk menjadi pelatih kepala klub Major League Soccer (MLS), Toronto FC.
Nelsen akan mengisi posisi yang sebelumnya ditempati Paul Mariner. Toronto sudah mengumumkan penunjukkan pemain berusia 35 tahun itu sebagai pelatih kepala pada Selasa (8/1). Presiden Toronto, Kevin Payne, percaya Nelsen akan menjadi sosok yang tepat untuk membesut timnya.
"Saya percaya kualitas kepemimpinan, kecerdasan, kepintaran, dan karakternya akan membantu dia sukses sebagai pelatih," kata Payne, seperti dilansir laman resmi klub.
Payne sudah mengenal sosok Nelsen. Ia yang merekrut penggawa tim nasional Selandia Baru itu ketika masih menjabat sebagai Presiden DC United pada 2001. Selama empat musim, Nelsen membela DC dan berhasil memimpin timnya merebut gelar MLS Cup 2004. Karena kedekatannya ini, Payne tertarik untuk bereuni kembali dengan Nelsen dan itu terjadi di Toronto.
Pekan lalu, Daily Mail melansir, DC United yang dilaporkan tertarik untuk membawa Nelsen kembali ke Amerika Serikat. Klub yang berbasis di Washington itu kabarnya ingin memberikan Nelsen posisi sebagai pemain merangkap pelatih. Namun, ternyata Toronto yang lebih dulu mengamankan jasa Nelsen. Meskipun, belum jelas kapan dia akan bergabung dengan tim asal Kanada itu.
Nelsen masih terikat kontrak dengan QPR hingga Juni 2013. Karenanya, mantan pemain Tottenham Hotspur itu akan terlebih dulu menjalankan kewajibannya bersama skuat asal London. Akan tetapi, bukan tak mungkin Nelsen akan segera menjalani status barunya bersama Toronto.
"Hal ini terjadi sangat cepat, sehingga masih ada beberapa rincian yang harus diselesaikan," katanya seperti dilansir Daily Mail, Selasa (8/1).