REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Mesut Oezil tidak menyumbangkan gol saat Jerman mengalahkan Prancis, 2-1 dalam laga persahabatan, Kamis (7/2). Akan tetapi, pergerakan gelandang serang Real Madrid itu yang menjadi salah satu kunci kemenangan skuat Der Panzer di Paris.
Oezil turun sebagai starter dalam pertandingan di Stadion Stade de France. Pemain berusia 24 tahun itu menjalankan perannya sebagai katalis serangan Jerman dengan apik.
Gol kemenangan Der Panzer yang dicetak Sami Khedira merupakan buah kreatifitas Oezil. Aksinya pun mendapat pujian dari pelatih tim lawan, Didier Deschamps.
"Sulit untuk merebut bola darinya dan pergerakannya sangat mengganggu," katanya selepas laga, seperti dilansir laman resmi timnas Prancis.
Prancis sempat memimpin melalui gol Mathieu Valbuena jelang akhir babak pertama. Jerman baru bangkit di paruh kedua dengan gol Thomas Mueller dan Sami Khedira.
Keunggulan Jerman bertahan hingga akhir laga untuk merebut kemenangan pertama atas Les Bleus sejak 1987. Der Panzer juga akhirnya bisa meraih kemenangan kedua di tanah Prancis setelah terakhir merebutnya pada 1935.