REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persija Jakarta akan menjamu Gresik United di lokasi netral di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/2). Persija akan menghadapi Gresik United dalam lanjutan laga Indonesia Super League (ISL) 2013/2013.
Tuan rumah Persija menilai laga menjamu Gresik United di Stadion Manahan Solo itu sebagai pertandingan kebangkitan guna menaikkan peringkatnya. Persija saat ini menempati urutan 12 klasemen sementara.
Tim berjuluk "Macan Kemayoran" tersebut juga menelan hasil buruk dalam lima laga ISL. Mereka satu kali menang, satu kali seri, dan tiga kali kalah.
Ismed Sofyan dan kawan-kawan tidak ingin kembali gagal untuk kesekian kalinya saat melawan Gresik United di Solo. Pelatih Persija Jakarta, Iwan Setiawan, mengatakan timnya akan berusaha bangkit untuk meraih kemenangan.
"Kami lima pertandingan terakhir hasilnya kurang memuaskan. Maka, laga melawam Gresik United harus menjadi titik awal kebangkitan Persija," katanya.
Bahkan, kekalahan Gresik United pada pertandingan terakhirnya melawan Mitra Kukar menjadi motivasi bagi Persija untuk bisa segera bangkit meraih poin penuh.
"Kami ke Solo membawa 18 pemain. Itu termasuk empat asing, yakni Jeong Kwang Sik, Fabiano Beltrame, Pedro Javier, dan Robertino Pugliara akan diturunkan untuk mengalahkan Gresik," katanya.
Selain itu, Persija juga akan menurunkan pemain pengalaman seperti Ismed Sofyan, Rahmad Affandi, dan Johan Juansyah sejak menit awal pertandingan.
"Kami berharap menjadi tuan rumah di Solo ini berkah buat Persija untuk merebut poin penuh lawan Gresik," kata Iwan.