REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gelandang Arsenal, Aaron Ramsey, mengingatkan timnya untuk belajar dari kesalahan-kesalahan mereka sebelumnya saat mereka berupaya menyelamatkan musim ini. Ramsey mengingatkan Arsenal ketika menghadapi Bayern Muenchen di babak 16 besar Liga Champions pada Selasa besok.

Prospek untuk memasuki delapan tahun puasa gelar menjadi fokus The Gunners pada akhir pekan. Arsenal disingkirkan tim kasta kedua, Blackburn Rovers, dari Piala FA.

Arsenal sebelumnya terdepak dari Piala Liga dari tim kasta keempat Bradford City. Arsenal defisit 21 angka dengan pemuncak klasemen Manchester United di Liga Primer Inggris.

Liga Champions menjadi harapan satu-satunya bagi klub London itu untuk meraih trofi pada musim ini. Dua pengalaman terakhir Arsenal di babak 16 besar berakhir mengecewakan. Mereka kalah agregat 3-4 dari Barcelona pada 2011 diikuti dengan kekalahan dari AC Milan dengan skor yang sama pada tahun lalu.

"Tentu saja Bayern akan menjadi pertandingan berat. Namun, kami yakin bahwa kami dapat memberikan pertandingan bagus kepada siapapun," kata Ramsey. "Kami semua harus berubah pada malam itu."

Cerita musim sebelumnya menyajikan kisah berbeda ketika Arsenal menang 2-1 atas Barca pada pertandingan pertama di kandang sendiri. Tapi, mereka kemudian takluk 1-3 di Camp Nou.

"Kami meletakkan diri dalam posisi bagus saat melawan Barcelona. Namun sayangnya, itu tidak terjadi pada pertandingan kedua," kata pria Wales itu. "Kemudian, laga melawan AC Milan adalah gunung tinggi untuk didaki dimana kami nyaris melakukannya di kandang sendiri (dengan menang 3-0)."

"Mudah-mudahan kali ini kami dapat kembali berada di posisi yang bagus pada pertandingan pertama. Saya yakin akan menjadi lebih berpengalaman mengenai apa yang perlu dilakukan pada pertandingan tandang."

Ikuti Whatsapp Channel Republika