REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Audit Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ilya Avianti menuturkan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) untuk internal audit di OJK tahun ini mencapai 100 orang. Jumlah yang ada saat ini sekitar 30 orang.
"Nanti OJK akan pembukaan lowongan untuk 70 orang tahun ini," kata Ilya di Jakarta, Jumat (22/2).
Sementara Direktur Eksekutif Banker Association for Risk Management (Bara), Pardi Sudradjat, mengatakan khusus sertifikasi profesional perbankan (SPP), sejak 2011 hingga 2012 mencapai 26 ribu orang. "Itu khusus SPP manajemen risiko," kata Pardi.
Selain SPP risiko manajemen, SPP lain yang diperlukan adalah SPP internal audit, wealth management, general banking, dan compliance.
Secara keseluruhan, SPP untuk manajemen risiko 95 persen. Bara selalu melakukan sertifikasi di atas target yang diwajibkan Bank Indonesia (BI). Pada 2012 misalnya, BI menargetkan 11 ribu SPP. Realisasinya mencapai 22 ribu SPP. Selain di Jakarta, Bara juga menjalankan sertifikasi di sejumlah kota besar di Indonesia.