Lawan Manchester United, QPR Sesumbar

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Status Queens Park Rangers (QPR) hingga saat ini memang masih sebagai juru kunci klasemen sementara Liga Primer. Namun ketika akan menjamu pemuncak klasemen Manchester United (MU), Sabtu (23/2), penggawa skuat The Hoops memperlihatkan kepercayaan dirinya.

"Kami menaruh hormat besar pada Manchester United, tapi kami akan memberikan segalanya dalam laga nanti," kata gelandang QPR, Stepahen M'bia, seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (21/2).

Pemain asal Kamerun itu optimistis timnya bisa mencuri poin saat menjamu skuat pasukan Iblis Merah di Loftus Road dalam laga lanjutan kompetisi liga.Terpuruk di dasar klasemen membuat para pemain QPR sangat berhasrat untuk bisa meraih kemenangan.

Meskipun di laga terakhirnya dihajar Swansea City, 1-4, M'bia dkk malah semakin termotivasi. M'bia menyadari hasil buruk melawan MU hanya akan semakin menyulitkan kondisi timnya.

"Setiap laga kami sekarang ini akan menjadi sebuah pertarungan," katanya. Misi utama QPR musim ini tak lain untuk menyelamatkan diri dari ancaman degradasi. Dengan 12 laga tersisa, tim besutan pelatih Harry Redknapp mempunyai tugas yang tidak mudah.

Hingga laga ke-26, klub yang sebagian besar sahamnya dimiliki pengusaha Malaysia Tony Fernandes itu baru mengoleksi 17 poin. QPR masih tertinggal tujuh poin dari Aston Villa yang berada satu tingkat di atas zona merah.

Pasukan QPR ingin segera bangkit dari keterpurakan. Pertandingan melawan MU akan menjadi permulaan berat bagi misi menyelamatkan diri The Hoops. Namun, Redknapp masih melihat celah bagi timnya untuk bisa mengamankan poin di Loftus Road. Di stadion berkapasitas sekitar 18 ribu penonton itu, QPR bisa menahan tim papan atas Chelsea, Everton, Tottenham Hotspur, dan juara musim lalu Manchester City.

Statistik pertemuan di kompetisi liga memang tidak berpihak pada QPR. Dalam sebelas pertemuan terakhirnya melawan MU, skuat The Hoops hanya bisa meraih dua hasil imbang. Kemenangan terakhir QPR di Loftus Road juga terakhir kali terjadi pada Mei 1989.

Akan tetapi, seperti dilansir Fulham Chronicle, awal pekan ini, Redknapp mengatakan,"Kami mampu meraih sesuatu dari MU seperti tim lainnya."

Motivasi para pemain QPR patut diwaspadai MU. Tim besutan pelatih Alex Ferguson tentu tidak ingin timnya tergelincir, meski sudah meninggalkan rival terdekatnya Manchester City dengan keunggulan 12 poin. Ferguson sudah berungkali mengingatkan pasukannya agar tidak lengah menghadapi setiap pertandingan.

"Kami menghadapi laga ini seperti melawan Real Madrid atau tim manapun. Kami ingin menang," katanya seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (21/2).

MU tidak akan melepaskan kesempatan untuk mengemas poin sempurna ketika bertandang ke Loftus Road. Robin Van Persie kemungkinan besar akan kembali bermain sejak menit pertama di London.

Dalam laga Piala FA melawan Reading, awal pekan ini, Ferguson hanya menurunkan striker asal Belanda itu pada babak kedua. Rotasi dilakukan untuk menjaga kondisi penyerang dengan koleksi 19 gol di kompetisi liga itu tetap bugar. Namun Ferguson tampaknya tidak bisa menurunkan Wayne Rooney. Penggawa tim nasional Inggris itu masih bermasalah dengan infeksi sinus dan sempat absen dalam daftar pemain melawan Reading.

Andai Rooney absen, sang pelatih masih mempunyai para penyerang mudanya. Danny Welbeck dan Javier 'Chicharito' Hernandez bisa menjadi pilihan untuk mendampingi Van Persie.

Pemain bertahan Phil Jones juga akan melewatkan laga kontra QPR karena masalah cedera. Belakang ini, Ferguson kerap menempatkan Jones di lini tengah. Namun, sang pelatih tetap tenang karena mempunyai banyak stok pemain.

Michael Carrick dan Tom Cleverley bisa kembali berduet di sentral lapangan. Ferguson juga masih mempunyai Anderson. Gelandang asal Brasil itu sangat termotivasi untuk bisa kembali mendapatkan kepercayaan sang pelatih.

"Saya akan berusaha selalu membantu tim," kata mantan pemain Porto itu, seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (21/2).

Ferguson tidak bisa sembarangan dalam mengatur komposisi timnya. MU harus selalu waspada jika tidak ingin kejadian musim lalu terulang. Sebab Manchester City masih belum menyerah dalam perebutan gelar juara.

Skuat The Citizens siap memanfaatkan situasi andai pasukan Iblis Merah tergelincir. Tetap berada di jalur kemenangan tentu menjadi opsi satu-satunya bagi MU.Pelatih City Roberto Mancini masih berharap MU akan kehilangan poin pada 12 laga tersisa. Ferguson mulai melihat 'serangan' psikologis dari saingannya.

Seperti dilansir Sky Sports, Kamis (21/2), arsitek asal Skotlandia itu juga mulai mengatakan hal serupa dengan Mancini. "Faktanya mereka juga akan kehilangan angka. Ini liga berat dan tidak mudah memenangkan semua laga," katanya.

Perkiraan Susunan Pemain

QUEENS PARK RANGERS

Kiper: Julio Cesar Belakang: Fabio, Samba, Hill, Traore Tengah: Derry, M'bia, Towsend, Jenas, Taarabt Depan: Zamora

MANCHESTER UNITED

Kiper: De Gea Belakang: Rafael, Evans, Vidic, Evra Tengah: Carrick, Anderson, Valencia, Cleverley, Welbeck Depan: Van Persie