Jumat 01 Mar 2013 18:44 WIB

Ferguson: Kami Berada di Tepi 'Tahun Besar'

Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson (kiri), memimpin timnya menghadapi Real Madrid di leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (13/2).
Foto: AP/Andres Kudacki
Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson (kiri), memimpin timnya menghadapi Real Madrid di leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (13/2).

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengatakan kepada para pemainnya bahwa mereka berada di tepi 'tahun besar' saat mereka sedang mengejar raihan tiga gelar sekaligus.

Ferguson, yang timnya akan menjamu Norwich pada Sabtu, mengincar 'treble' keduanya, yakni menjuarai Liga Primer Inggris, Piala FA, dan Liga Champions pada musim ini.

Fergie, sapaan akrab Ferguson, meminta para pemainnya bangkit dan mengatasi semua tekanan yang memuncak pada pekan-pekan terakhir musim ini.

United berada di posisi sempurna untuk menguasai Liga Primer dimana mereka memuncaki klasemen dengan keunggulan 12 angka. Sehingga, Ferguson dapat mengistirahatkan sejumlah pemain kunci saat melawan Norwich sebelum mereka menghadapi pertandingan menentukan di babak 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid pada Selasa (5/3).

"Para pemain merasa bahwa ini dapat menjadi tahun yang besar bagi mereka. Namun, apapun dapat terjadi sepanjang perjalanan,'' kata Ferguson. ''Para pemain tiba-tiba mendapati mereka memainkan pertandingan liga yang penting atau (partai) final. Karena, itulah jenis tim yang saya miliki.''

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 11 9 1 1 21 15 28
2 Manchester City Manchester City 11 7 2 2 22 9 23
3 Chelsea Chelsea 11 5 4 2 21 8 19
4 Arsenal Arsenal 11 5 4 2 18 6 19
5 Nottingham Forest Nottingham Forest 11 5 4 2 15 5 19
sumber : Antara/AFP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement