REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga Pemain naturalisasi Stefano Lilipaly, Tonnie Cusell dan Diego Michiels tidak terpilih ke dalam 28 pemain yang diproyeksikan berlaga dalam laga kedua kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi, Sabtu (23/3).
Ironisnya, Stefano Lilipaly tidak dimasukkan ke dalam skuat lantaran masih terganjal masalah administrasi kewarganegaraan.
"Itu masalahnya (administrasi) untuk pemain naturalisasi seperti Stefano. Sampai hari ini saya belum memperoleh kepastian dia bisa bermain atau tidak," kata pelatih timnas Rahmad Darmawan di Jakarta, Selasa (19/3).
Pelatih yang akrab disapa RD ini tidak menampik kemungkinan untuk kembali memasukkan nama Stefano apabila dalam beberapa hari kedepan masalah administrasi Stefano sudah selesai. Namun, lantaran jadwal pertandingan timnas sudah dekat, RD harus bersiap dengan kemungkinan terburuk.
Ini tentu menjadi bukti buruknya Badan Tim Nasional (BTN) dalam mengelola timnas. Bagaimana tidak, BTN seharusnya dengan sigap mengurus masalah administrasi Stefano sejak pertama kali melakukan pemanggilan. Apalagi, Stefano sudah rela gajinya dipotong oleh klub demi memenuhi panggilan timnas.
Stefano terlihat kesal setelah dirinya tidak terpilih ke dalam 28 pemain timnas. Ia pun enggan berkomentar banyak kepada wartawan yang menemuinya di Hotel Sultan. Usai pengumuman skuat timnas, Stefano bersama Cusell dan Diego Michiels keluar hotel untuk menuju suatu tempat.
"Maaf saya harus segera pergi keluar," kata Stefano sambil berjalan meninggalkan wartawan yang mencegatnya.
Stefano sudah bergabung ke pemusatan latihan timnas sejak Sabtu (9/3) malam. Keinginannya membela timnas sangat kuat. Buktinya, meski baru tiba pada malam hari, ia langsung mengikuti latihan yang digelar pada Ahad (10/3).