REPUBLIKA.CO.ID, SHEFFIELD -- Hari ini merupakan hari bersejarah bagi Sheffield United. Pada 124 tahun lalu atau tepatnya 22 Maret 1889, klub yang bermarkas di Bramall Lane Sheffield itu berdiri di Hotel Adelphi, Kota Sheffield, Yorkshire, Inggris.
Klub berjuluk the Blades itu dibentuk oleh Presiden Sheffield Cricket Club, Sir Charles Clegg. Pembentukan klub ini dimaksudkan sebagai cara agar para pemain kriket tetap fit dan juga sebagai pemasukan untuk Bramall Lane Sheffield Stadion.
Klub ini merupakan turunan dari klub sepak bola tertua dunia yakni Sheffield Wednesday. Kebetulan saat itu, Clegg juga menjabat sebagai presiden Sheffield Wednesday.
Pada awal kemuculannya, Sheffield United belum memainkan kompetisi liga secara resmi. Ia baru resmi bergabung ke Divisi Dua Football League pada 1892.
Hebatnya, pada musim perdana di Football League, klub kebanggaan Kota Sheffield itu langsung tampil gemilang. Mereka berhasil naik ke kasta lebih tinggi yakni Divisi Satu.
Meski naik kasta, hal ini tak lantas membuat peforma Sheffield mengendur. Mereka berhasil finis di tempat kedua klasemen akhir Divisi Satu musim 1896/1897 atau selang empat tahun setelah bergabung di Divisi Satu.
Kehebatan itu terus berlanjut di tahun-tahun selanjutnya. The Blades sukses meraih gelar juara Divisi Satu untuk pertama kalinya pada musim 1897/1898.
Kesuksesannya tak cukup sampai di situ. Di ajang bergengsi Piala FA, the Blades berhasil meraih empat gelar tersebut yakni pada 1899,1902, 1915, dan 1925. Sayangnya, kesuksesan itu tak berlangsung lama.
Pada 1981, Sheffield harus puas melorot ke Divisi Empat Football League. Namun, perlahan tapi pasti Sheffield akhirnya mulai bangkit. Saat ini, the Blades berlaga di League One.