Advertisement
In Picture: FBI Merilis Foto Dua Orang Terduga Pelaku Bom Boston
Jumat 19 Apr 2013 15:28 WIB
Red: Mohamad Amin Madani

Foto yang dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan dua orang tersangka yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu. (AP/FBI)

Foto yang diambil dari kamera pengintai dan dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan dua orang tersangka yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu. (AP/FBI)

Foto yang diambil dari kamera pengintai dan dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan dua orang tersangka yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu. (AP/FBI)

Foto yang diambil dari kamera pengintai dan dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan tersangka membawa tas ransel yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu. (AP/FBI)

Foto yang diambil dari kamera pengintai dan dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan seorang tersangka yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu. (AP/FBI)
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
Populer
-
Bantah Hama Telah Dikuasai Pemberontak, Ini Penjelasan Menteri Pertahanan Suriah
-
Iran akan Dukung Suriah dengan Segenap Kekuatan dan Apapun yang Dibutkan Suriah
-
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Minta Maaf Atas Pernyataan Darurat Militer
-
Isi Pidato Presiden Korsel Soal Darurat Militer: Minta Maaf dan Janji tak akan Mengulangi
-
Delegasi Hamas Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza dengan Utusan Khusus Rusia