REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Belum sempat membuktikan kapasitasnya sebagai pemain berkualitas, Scott Sinclair agaknya sudah harus mengakhiri kiprahnya di Manchester City. Pelatih Manchester City, Roberto Mancini, sudah memberi sinyal pada Sinclair untuk hijrah dari The Citizens.
Penampilan Sinclair bersama Swansea City pada musim lalu membuat dirinya diminati Manchester City. Tidak perlu waktu lama, klub yang dimiliki taipan asal UEA, Sheikh Mansour, itu langsung menebus Sinclair dengan nilai transfer 6,2 juta pounds (Rp 92 miliar) pada bursa transfer awal musim ini. Di Stadion Etihad, Sinclair dikontrak dengan durasi kontrak selama empat tahun.
Namun, bagi Sinclair, pindah ke tim yang lebih besar tidak serta-merta membuat kariernya langsung cemerlang. Ketatnya persaingan di lini tengah The Citizens justru membuat winger berusia 24 tahun itu jarang mendapat kesempatan tampil. Sinclair pun hanya tiga kali turun lapangan, dua sebagai starter dan sisanya sebagai pemain pengganti.
Kurangnya jam terbang Sinclair ini diakui oleh pelatih Roberto Mancini. Pelatih asal Italia itu pun meminta maaf lantaran tidak memaksimalkan bakat yang dimiliki oleh eks pemain Chelsea tersebut. Alhasil, eks pelatih Inter Milan itu memberi sinyal soal masa depan Sinclair di The Citizens.
''Scott (Sinclair) adalah pemain muda dan dia sangat bagus. Tapi, musim ini adalah musim yang sulit buatnya. Alangkah baiknya buat dia untuk bisa mencari solusi yang lain atas kesulitannya itu,'' ujar Mancini seperti dikutip Mirror, Jumat (3/5).
Sebelum hijrah ke City, Sinclair sempat membuktikan sebagai salah pemain sayap terbaik pada musim lalu. Bermain di 38 bersama Swansea, Sinclair berhasil mencetak delapan gol dan mengantarkan The Swans finis di posisi kesebelas dalam musim pertamanya setelah promosi dari Liga Championship.