REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen Persebaya 1927 enggan berkomentar banyak terkait masalah yang tengah menghadapi klub. Komisaris Utama PT Persebaya Indonesia Saleh Mukadar belum dapat dimintai komentar terkait masalah yang menimpa Persebaya 1927 belakangan ini.
"Tanya pak Cholid, saya lagi tidak di Surabaya," kata dia melalui pesan singkat, Jumat (24/5).
Namun, Direktur Utama Persebaya 1927, Cholid Goromah juga belum dapat dikonfirmasi. Telepon dan pesan singkat yang Republika kirimkan belum direspon hingga saat ini.
Sebelumnya, pemain Persebaya 1927 Andik Vermansyah mulai angkat bicara soal masalah keuangan yang saat ini terjadi di klub Indonesian Premier League (IPL) tersebut. Melalui akun Twitter, Andik menyatakan kekecewaannya terhadap manajemen.
Ia mengaku lelah dengan janji manajemen Persebaya 1927. Kesetiaan yang ditujukan Andik dan kawan-kawan pun rupanya tak ditanggapi positif oleh manajemen.
"Hilang gaji empat bulan dan 2013 belum digaji tiga bulan. Semoga kalian tahu arti kehidupan apakah dengan loyalitas bisa menghidupi keluargaku. Memang uang bukan segala-galanya tapi semua butuh uang," katanya.