REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) menargetkan adanya 60 agen untuk mendukung operasi perbankan tanpa kantor cabang (branchless banking) dalam masa uji coba sejak Mei hingga akhir November 2013.
"Kami menargetkan jumlah agen mencapai 60, dimana 40 agen di Bogor dan 20 agen di Bali," kata Senior Vice President Head of Sales BTPN, Donny Prasetya di Jakarta, Rabu (12/6).
Donny menuturkan saat ini jumlah agen branchless banking di Bogor baru tujuh agen, sedangkan untuk di Bali belum ada agen karena baru akan dimulai pada Juli 2013. Uji coba perbankan tanpa kantor cabang di Bogor yang masuk dalam wilayah Provinsi Jawa Barat itu dilaksanakan di tiga kecamatan yaitu Darmaga, Ciampea dan Cibungbulan.
Tiga kecamatan itu dipilih karena di daerah tersebut terdapat banyak nasabah prasejahtera, nasabah mikro, pekerja informal dan mahasiswa. "Kami memilih Bogor juga karena faktor kedekatan lokasi dengan Jakarta sehingga memudahkan pemantauan," ujar Donny.
Sedangkan uji coba di Provinsi Bali yaitu di tiga kecamatan antara lain Pekutatan, Mendoyo dan Penebel. Lokasi ini juga dipilih karena banyak nasabah mikro dan komunitas petani di lokasi tersebut.
Untuk mendukung layanan perbankan tanpa kantor cabang itu sendiri, BTPN meluncurkan btpn WOW yaitu layanan perbankan melalui telepon selular (ponsel) dengan biaya murah yang dapat diakses dengan ponsel termurah dan di area yang minim sinyal.
Layanan perbankan seperti pengiriman uang, pembayaran tagihan dan isi ulang pulsa dapat dilakukan secara instan melalui ponsel. Selain itu, nomor ponsel juga sekaligus menjadi nomor rekening tabungan nasabah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika