Senin 24 Jun 2013 04:27 WIB

Kualitas Udara di Singapura Mulai Membaik

Distrik bisnis Singapura
Foto: AP/Wong Maye-E
Distrik bisnis Singapura

REPUBLIKA.CO.ID, Kualitas udara di Singapura membaik secara signifikan hari Ahad (23/6) setelah pemerintah Indonesia melakukan upaya untuk memadamkan kebakaran hutan dengan menjatuhkan bom air.

Indeks polusi udara di Singapura tercatat pada tingkat yang tidak sehat, 101, Ahad sore (23/6). Padahal, pada Jumat indeks itu mencapai angka rekor 401, tingkat yang dianggap dapat membahayakan jiwa untuk manula dan orang-orang yang sedang sakit, seperti dilansir situs voa.

Membaiknya mutu udara mulai terlihat di Singapura Ahad pagi dengan atraksi-atraksi wisata dapat dilihat cukup jelas dan bau kayu terbakar tidak lagi begitu keras.

Menteri Lingkungan Indonesia Berth Kambuaya mengatakan delapan perusahaan domestik dicurigai bertanggung jawab atas kebakaran di Sumatra. Perusahaan induk mereka antara lain mencakup Sime Darby dari Malaysia dan Wilmar Group dari Singapura. Perusahaan pialang saham CLSA mengatakan kerugian akibat asap kebakaran hutan bagi Singapura dapat mencapai ratusan juta dolar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement