Jumat 28 Jun 2013 05:45 WIB

Carlos Tevez Terkendala 'Utang' di Inggris

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Fernan Rahadi
Carlos Tevez
Foto: bbc.co.uk
Carlos Tevez

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Juventus telah mengumumkan secara resmi perekrutan Carlos Tevez. Namun, striker asal Argentina itu ternyata memiliki kasus hukum yang belum terselesaikan di Inggris.

Dengan nilai transfer diperkirakan mencapai 10 juta pounds (Rp 152 miliar), Juventus sepakat untuk mendapatkan Tevez dari Manchester City. Eks penyerang West Ham United itu pun tinggal melakoni tes medis di markas Juventus di Turin. Namun, sepertinya masih ada ganjalan buat Tevez untuk pindah dari Inggris.

Pasalnya, Tevez masih harus menyelesaikan 250 jam kerja sosial. Keputusan ini diambil oleh Majelis Hukum Macclesfield, usai Tevez terbukti bersalah lantaran mengemudikan mobil pada April silam. Padahal pada saat itu, Tevez tengah menjalani hukuman dilaran menyetir dan Surat Ijin Mengemudi (SIM) Tevez tengah ditahan pihak kepolisian.

Hingga saat ini, Tevez belum juga menyelesaikan sanksi kerja sosial tersebut. Untuk melakoni hukumannya tersebut, Tevez hanya diperbolehkan melakoni kerja sosialnya selama 35 jam dalam satu pekan.

''Setiap pelanggar hukum mesti menjalani sanksi yang diberikan. Jika tidak, maka pihak berwenang akan melakukan tindakan hukum lanjutan,'' kata salah satu petugas pembebasan bersyarat pengadilan, seperti dikutip Dailymail, Kamis (27/6).

Jika tidak kunjung melakukan sanksi yang diterapkan kepada dirinya, Tevez akan kembali dipanggil ke pengadilan. Kemudian, pihak pengadilan akan kembali memutuskan sanksi yang lebih berat. Selain itu, Tevez juga diharuskan membayar sejumlah dana sebagai bentuk denda.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement