REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Posisi Chelsea di antara klub-klub elit dunia harus lebih banyak bersandar pada pemain-pemain hasil binaan mereka sendiri daripada perekrutan-perekrutan berharga mahal untuk memenuhi peraturan Financial Fair Play UEFA. Demikian kata ketua eksekutuf klub Ron Gourlay pada Selasa (Rabu WIB).
Pada wawancara untuk menandai 10 tahun kepemilikan Roman Abramovich di Chelsea, Gourlay berkata kepada situs resmi klub (www.chelseafc.com),"Investasi-investasi awal yang dilakukan Tuan Abramovich pada staf-staf yang bermain telah mendapat deviden dalam pembentukan tim yang dikagumi di seluruh dunia."
"Namun untuk menjaga Chelsea tetap berada di antara tim elit, kami selalu tahu bahwa kami harus menghasilkan talenta kelas dunia kami sendiri dan kami mulai melihat keuntungan akademi kami," kata Gourlay. ''Investasi-investasi di akademi akan membantu tujuan-tujuan jangka panjang untuk financial fair play.''
Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, telah membangun filosofi baru dengan mengatakan ia perlu melihat perkembangan pemain-pemain yang telah ada di klub.
"(Peran saya) bukan untuk berkata kepada Tuan Abramovich dan anggota dewan, saya memerlukan banyak uang dengan kebanyakan tidak memperoleh hasil," kata Mourinho, yang memimpin Chelsea menjuarai Liga Utama Inggris pada 2005 dan 2006, saat ia kembali ke klub London Barat itu bulan lalu.