REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menerima kedatangan Pengurus Pusat Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) di Ruang Kerja Ketua MPR, Kamis (1/2). Kepada pengurus IWAPI yang dipimpin langsung Ketua Umumnya Nita Yudi, pria yang akrab disapa Zulhasan itu mengajak untuk berjuang membela hak-hak perempuan di jalur politik.
"Perjuangan membela hak perempuan itu mulia. Membela hak hak perempuan itu berpahala. Semakin banyak yang terlibat, semakin banyak yang berjuang untuk hak Ibu dan perempuan," kata Ketua MPR.
Dengan masuknya kaum perempuan, maka politik di Indonesia akan menjadi lebih baik dan sejuk. Zulhasan mengingatkan,bangsa ini lebih banyak membutuhkan orang yang mempunyai integritas dalam berpolitik. Bila tidak ada orang baik masuk politik maka dunia politik akan diisi oleh orang-orang yang mempunyai perangai buruk.
Menurutnya Partai politik adalah wakil dari berkuasanya rakyat, termasuk di dalamnya kelompok perempuan. Keterwakilan perempuan harusnya kebih dari 30 persen dan diberikan prioritas. "Kalau di PAN kita berikan perempuan prioritas dan keterwakilan sampai 40 persen, kata Zulhasan yang juga Ketua Umum PAN ini.
Dalam kesempatan tersebut Ketua IWAPI, Nita Yudi, mengatakan tahun 2018 dan 2019 di tahun-tahun politik ini seluruh lapisan masyarakat perlu dibekali etika politik. "Kami datang ke MPR untuk menyampaikan dukungan buat Pak Zul untuk menegakkan etika politik. Alhamdulillah, kalau MPR selama ini masih terjaga," tutur Nita.