REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid membuka seminar internasional bertema ''Peran Perguruan Tinggi dalam Penguatan Pemikiran Islam Moderat'' di Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Jakarta, Senin (14/8).
Seminar internasional ini dihadiri Sekretaris Jenderal Rabithah Alam Islamy, Mohammad Abdulkarim Alissa. Dalam kesempatan itu Hidayat Nur Wahid mengungkapkan, Indonesia tidak hanya besar dalam jumlah penduduk beragama Islam, tapi juga dalam jumlah pendidikan Islam. Arus pendidikan berarah ke Islam moderat yang toleran.
Hidayat juga mengungkapkan bahwa Indonesia adalah satu-satunya negara yang memasukkan tujuan pendidikan dalam konstitusi. Pasal 31 ayat 3 menyebutkan pemerintah menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Seminar internasional ini merupakan kerjasama antara Moeslem World League yang berpusat di Mekkah dengan Universitas Al Azhar Indonesia. Hadir dalam seminar ini Rektor UAI Ahmad H. Lubis, Ketua ICMI Jimly Ashiddiqie, Dien Syamsuddin, gubernur DKI terpilih Anies Baswedan.