REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei menuding Amerika Serikat tidak dapat dipercaya.
Pernyataan itu dilontarkan Khamenei setelah mantan pejabat dan legislator AS mendesak diplomasi dengan Presiden Iran, Hassan Rowhani.
"Saya mengatakan pada awal tahun Iran, saya tidak optimis untuk negosiasi dengan AS, meskipun dalam beberapa tahun terakhir saya tidak melarang negosisasi dengan AS tentang isu-isu tertentu seperti Irak," ujarnya dikutip Al-Jazeera.
"Amerika tidak dapat dipercaya dan mereka tidak jujur dalam pertemuan. Sikap pejabat Amerika beberapa bulan lalu sekali lagi menegaskan bahwa seseorang tidak harus optimis," tambah Khamenei dalam buka bersama dengan Rowhani dan mantan presiden Mahmoud Ahmadinejad.
Komentar datang setelah mantan pejabat AS dan puluhan legislator Amerika menyerukan Presiden Barack Obama melakukan diplomasi dengan Rowhani. Dalam sebuah surat kepada Obama, mantan pembuat kebijakan dan beberapa legislator bersikeras bahwa pemilihan Rowhani yang akan aktif berkantor 3 Agustus mendatang, memberikan peluang.
Legislator dari Partai Republik AS, Charles Dent dan Partai Demokrat, David Price mengatakan permintaan kepada Obama untuk memanfaatkan semua alat diplomatik dengan presiden baru Iran. Sejak pemilihannya, Rowhani berjanji terlibat secara aktif dengan masyarakat internasional dan meredakan ketegangan atas program nuklir negaranya. AS tidak memiliki hubungan dengan Iran sejak revolusi Islam 1979 yang menggulingkan pemerintah pro-Barat.