REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Spekulasi dan rumor kepindahan pemain asal Wales, Gareth Bale ke Real Madrid agaknya telah memasuki babak terakhir. Tottenham Hotspur telah rela melepas pemain terbaik Premiere League musim lalu tersebut. Nilai transfer Bale pun digadang-gadang bakal memecahkan rekor transfer pemain termahal sepanjang sejarah.
Daily Mail, Senin (26/8), menyebut Spurs telah mengambil keputusan terkait masa depan Bale dan sepakat untuk melepasnya ke Real Madrid. Keputusan ini diambil saat Presiden Spurs, Daniel Levy bertemu dengan agen Bale, Jonathan Barnett, dan Direktur Sepak Bola Spurs, Franco Baldini.
Mereka pun kemudian terbang ke Madrid untuk bernegosiasi langsung dengan Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Pertemuan ini agaknya menemui titik temu dan Bale akan menjadi pemain termahal di dunia dengan nilai transfer sebesar 86 juta pound (Rp 1,4 triliun). Nilai transfer ini memecahkan rekor nilai transfer sebelumnya, yang mencapai 80 juta pound (Rp 1,3 triliun), kala Cristiano Ronaldo diboyong dari Manchester United pada musim panas 2009.
Kabarnya, nilai transfer tersebut akan dibayarkan dalam tiga kali pembayaran. Namun, Madrid dapat menghemat 10 persen dari angka 86 juta pound, jika mampu membayar ketiga bagian pembayaran nilai transfer itu lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan.
Di Santiago Bernabeu, kabarnya Bale akan dikontrak selama enam tahun. Pemain yang mengawali karier sebagai bek kiri tersebut akan menerima gaji sebesar 300 ribu pound (Rp 5 miliar) per pekan. Renacananya, Madrid akan memperkenalan Bale secara resmi pada Selasa (27/8). Bael pun kini sudah berada di salah satu apartemen miliknya di Marbella, Spanyol.
Pelatih the Lilywhites, Andres Villas-Boas, juga seolah tidak bisa berbuat apa-apa terkait kepergian pemain andalannya itu. Pelatih asal Portugal tersebut tetap yakin, timnya mampu bisa menampilkan kekuatan untuk bersaing dengan atau tanpa kehadiran gelandang berusia 24 tahun tersebut.
"Kami telah menyelesaikan semua urusan kami. Sayangnya, Bale sudah tidak ada di dalam skuat ini. Tim ini akan terus berkembang dan menatap masa depan. Dengan atau tanpa Gareth, kami tetap bisa menjadi tim yang hebat," tutur AVB seperti dikutip Sky Sports.