REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora), Roy Suryo mengaku sejak awal berniat mengurangi atau bahkan memberhentikan naturalisasi pemain sepak bola. Alasannya, ia melihat potensi anak-anak Indonesia untuk olah raga sepak bola sangatlah menjanjikan.

"Saya sejak awal saya mencoba mengurangi naturalisasi atau bahkan memberhentikan naturalisasi karena anak-anak Indonesia itu luar biasa," katanya di Jakarta, Senin (23/9).

Ia percaya bakat-bakat pemuda Indonesia di bidang olah raga sangatlah potensial. Dengan catatan, mereka harus dibina dengan baik. "Saya percaya, Indonesia punya potensi kok kalau dibina dengan baik," katanya.

Roy mengatakan, pengurangan atau bahkan pengilangan atlet naturalisasi akan memberikan dampak kepada dunia olah raga. Selama ini naturalisasi bukan hal yang menjanjikan di masa depan. Apalagi, tak jarang atlet naturalisasi menimbulkan persoalan tersendiri.

“Naturalisasi itu hanya nge-top 1-2 tahun saja setelah itu mereka jadi bintang iklan. Belum lagi kasus-kasus karena mereka merasa sudah menjadi super star, belum lagi keberadaan mereka tidak ada efeknya bagi teman-teman yang lain,” katanya.

Menurutnya, akan lebih baik jika sejak awal, anak-anak dilatih bersama untuk menjadi hebat bersama. Dibandingkan harus memasukan satu orang yang hebat tetapi tidak menularkan kehebatannya kepada rekannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika