REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Presiden Iran, Hassan Rohani, menghimbau Amerika Serikat untuk menolak segala kepentingan yang cenderung menghasut kepada peperangan dan permusuhan.
''Semua pihak harus siap dan bisa mengelola perbedaan dengan Teheran,'' kata Rohani. ''Iran sama sekali tidak ingin menimbulkan ancaman bagi dunia.''
Rohani mengatakannya dalam pidatonya di depan peserta Majelis Umum PBB pada Selasa (24/9). Rohani mengatakan Iran sudah siap bekerjasama dengan masyarakat internasional berdasarkan prinsip-prinsip keadilan dan saling menghormati.
Rohani juga mengutuk penggunaan pendekatan militer dalam menyikapi isu-isu global, khususnya di kawasan Timur Tengah.
“Penggunaan kekuatan militer hanya akan menimbulkan bahaya besar dan mengancam perdamaian dunia," ujarnya.