REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Selama 26,5 tahun melatih Manchester United, Sir Alex Ferguson menerapkan disiplin tinggi kepada para pemainnya. Tak heran ia sempat berseteru dengan sejumlah pemain, salah satunya Roy Keane.
Keane, kata Ferguson, meminta dilepas usai berseteju dengan sejumlah rekannya yang lebih muda pada wawancara dengan MUTV. Perseteruan itu lalu tidak jadi disiarkan.
Ferguson mengaku hubungannya dengan mantan kapten MU itu memburuk Keane 'membantai' para pemain muda MU, termasuk Kieran Richardson, John O'Shea, Darren Fletcher, dan Rio Ferdinand pada wawancara dengan MUTV pada 2005.
Mendengar kabar pria asal Irlandia itu berkelahi dengan juniornya, ia langsung berbicara dengan asistennya, Carlos Queiroz. "Ia (Keane) harus pergi, Carlos," kata Ferguson. "Seratus persen," timpal Queiroz. "Usir dia."
Rahasia itu diungkapkan pria 71 tahun itu dalam buku otobiografi terbarunya yang diterbitkan di London, Selasa (22/10).
Ferguson adalah salah satu pelatih tersukses di dunia. Ia menjadi pelatih terlama yang melatih klub Inggris. Pria asal Skotlandia itu menukangi MU selama 26,5 tahun dan berhasil memenangi 13 gelar Liga Primer Inggris, dua mahkota Liga Champions, lima Piala FA, dan empat Piala Liga.