REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Air muka Diego Simeone tengah semringah. Setelah sebelumnya menuai hasil kurang bagus di laga terakhir La Liga di mana Atletico dipecundangi Espanyol 0-1, kini Simeone bisa bernapas lega.
Pasalnya, timnya berhasil kembali ke performa terbaik dan bisa meraih kemenangan telak 3-0 atas Austria Wien di ajang Liga Champions pada tengah pekan ini.
Meski menang, Simeone tak ingin lantas anak asuhnya terbuai terlalu lama. Mereka harus langsung fokus menghadapi laga selanjutnya di La Liga kontra Real Betis pada Senin (28/10) dini hari WIB nanti.
Laga nanti bisa menjadi kesempatan emas bagi Los Rojiblancos untuk meraih kemenangan demi mewujudkan ambisinya mengejar Barcelona yang semalam berhasil menaklukkan seteru abadi Real Madrid 2-1.
Atletico saat ini masih berkutat di posisi kedua klasemen dengan raihan 24 poin dari delapan kali menang dan satu kali kalah. Atletico berselisih empat poin dari sang pemuncak klasemen, Barca.
Peluang Menang
Bermain di depan pendukung sendiri di Estadio Vicente Calderon, Atletico kemungkinan besar bisa dengan mudah meraih kemenangan. Untuk mewujudkan semua itu, Los Rojiblancos tak boleh lengah.
''Kami memang punya laju positif di Liga dan Liga Champions. Tapi, kami tidak boleh tertidur,'' kata Simeone seperti dikutip situs resmi UEFA.
Pada laga kali ini, tim sekota Madrid itu sedikit diuntungkan. Pasalnya, jeda istirahat Atletico lebih lama ketimbang Real Betis.
Betis harus melakoni laga Europa League Victoria Guimaraes pada Jumat (25/10). Kondisi kelelahan fisik para pemain inilah yang harus dimanfaatkan oleh Atletico.
Pantang Diremehkan
Terlepas dari sederet masalah itu, Real Betis juga tak bisa dipandang sebelah mata. Betis juga kerap kali merepotkan di kandang Atletico.
Dari 17 laga semua kompetisi di kandang Atletico, Betis sudah lima kali menang dan enam kali imbang.
Presiden Real Betis, Michael Guillen, pun telah menyerukan kepada pasukannya untuk tetap percaya diri dan kerja keras dalam menghadapi lawan sekelas Atletico.
''Kami harus kerja keras, tidak ada alasan kelelahan atau apapun itu. Kami siap untuk menghadapi ketatnya kompetisi ini. Kami akan bangkit dan lebih cepat lebih baik,'' katanya seperti dikutip Marca.