REPUBLIKA.CO.ID, LEVERKUSEN -- Perjalanan Manchester United di ajang Liga Primer Inggris musim ini bisa dibilang terseok-seok, tapi tidak jika berbicara performa United di kancah Liga Champions.
Kemenangan di markas Bayer Leverkusen, Stadion Bay Arena, Kamis (27/11) dini hari WIB nanti bakal mengantarkan United memastikan langkah ke babak 16 besar Liga Champions. Tapi soal motivasi, tim tuan rumah tidak kalah dari juara Liga Primer Inggris musim lalu itu.
Leverkusen bertekad mempertahankan rekor tidak pernah kalah di delapan laga kandang dalam ajang kompetisi Eropa. Bahkan, tim besutan Sami Hyppia itu tercatat tidak pernah menelan kekalahan sejak musim ini dalam 13 laga kandang di semua kompetisi. Hanya juara Bundesliga, Bayern Muenchen, yang mampu mencuri poin di Stadion Bay Arena.
Tidak hanya itu, raihan tiga angka bisa memastikan satu tempat di babak 16 besar Liga Champions sekaligus menggeser Manchester United di puncak klasemen grup F.
Tinggal menyisakan dua partai lagi, Leverkusen berada di peringkat kedua dengan hanya berselisih satu poin dengan United. Leverkusen mampu mengemas dua kali kemenangan, sekali kalah, dan sekali imbang dari empat laga awal Liga Champions.
''Buat kami, laga itu menjadi puncak semua laga kami di Liga Champions musim ini,'' kata Manajer Olah Raga Bayer Leverkusen, Rudi Voeller, seperti dikutip Espn.
Sayangnya, Leverkusen tidak akan diperkuat oleh winger Sidney Sam. Winger asal Jerman yang telah mencetak 11 gol itu menderita cedera paha kala Leverkusen menang 1-0 atas Hertha Berlin pada akhir pekan lalu. Pelatih Sami Hyppia akan memberi kesempatan Robbie Kruse, winger asal Australia, menggantikan Sam.
Kendati begitu, keinginan untuk bisa melangkah ke babak 16 besar dan membalas kekalahan 2-4 dari United di pertemuan pertama bakal membuat para penggawa Leverkusen tampil habis-habisan. Terlebih dengan adanya dukungan suporter setia Leverkusen di Stadion Bay Arena.
''Tim ini tengah berada di kondisi yang bagus. Laga melawan Manchester akan menjadi laga penentuan. Dengan dukungan penonton di kandang, kami akan berusaha untuk menang dan menentukan nasib kami lewat usaha kami sendiri,'' kata penyerang Leverkusen, Stefan Kiessling, di laman resmi klub.
Berbeda dengan Leverkusen yang tampil apik di gelaran Bundesliga dengan bertengger di posisi kedua klasemen sementara, laju United di kompetisi domestik justru tersendat. Hasil imbang 2-2 kontra Cardiff City, akhir pekan lalu, mengantarkan United ke peringkat keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Kokoh di puncak klasemen sementara grup F, para penggawa United pun berniat segera memastikan tempat di putaran 16 besar Liga Champions tanpa harus memainkan laga terakhir kontra Shakthar Donetsk pada awal Desember mendatang. Bek veteran Manchester United, Rio Ferdinand, pun menatap laga ini dengan optimisme.
''Kami ingin segera menyelesaikan pekerjaan kami di Liga Champions. Jadi, kami bisa kembali fokus ke Liga Primer Inggris,'' kata Ferdinand di laman resmi klub,
Tidak diperkuat Robin Van Persie saat ditahan imbang Cardiff City, pelatih David Moyes berharap penyerang asal Belanda itu bisa kembali merumput usai menderita cedera paha dan mengalami masalah di jempol kakinya.
Selain Van Persie, Moyes juga berharap Nemanja Vidic sudah bisa bermain. Namun, United tetap akan kehilangan Michael Carrick. Selain itu, Rafael da Silva, Shinji Kagawa, dan Phil Jones pun ikut diragukan bisa tampil.
''Masalah utama Robin ada di pahanya, sementara jari kakinya sudah membaik. Kami tetap berharap Robin dan Nemanja bisa kembali secepatnya, terutama pada laga Rabu nanti. Tapi, saya tidak bisa memberikan kepastian soal itu,'' kata pelatih asal Skotlandia itu di IBtimes.
Ikuti Whatsapp Channel Republika