Kamis 28 Nov 2013 19:07 WIB

Insiden Kaus Sobek Mathieu Flamini

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Citra Listya Rini
Mathieu Flamini.
Foto: AP Photos
Mathieu Flamini.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal terkenal sebagai klub sepak bola yang memiliki akar tradisi kuat. Mulai dari bangunan stadium sampai warisan kostum berwarna merah dan putih yang menjadi kebanggaan bagi para pemainnya. Tak hanya itu, Arsenal juga memiliki tradisi unik bagi pemain yang terpilih menjadi kapten. 

Seorang kapten the Gunners mendapatkan kehormatan untuk menentukan jenis kostum lengan panjang atau lengan pendek ketika akan bertanding. Arsenal dikenal sebagai klub yang kuat dan kompak karena seluruh pemain mengikuti keputusan dan selalu berada di belakang pemimpin mereka di lapangan, yakni sang kapten.

Namun, belum lama ini tim besutan Arsene Wenger tersebut sempat menjadi sorotan publik pecinta sepakbola Inggris. Pasalnya Mathieu Flamini memotong kostum lengan panjangnya dan memakainya ketika pertandingan melawan Marseille beberapa waktu lalu. Tindakan yang dilakukan Flamini dinilai mencederai nilai tradisi the Gunners yang telah dihormati sejak 1920-an. 

Mantan pemain AC Milan tersebut juga perna melakukan hal yang sama di pertandingan sebelumnya ketika melawan Manchester United pada awal bulan ini. Wenger mengaku dia telah memberikan peringatan kepada Flamini agar tidak melakukan hal yang sama di pertandingan-pertandingan berikutnya. Akan tetapi, pemain berusia 29 tahun itu hanya menanggapi dengan santai.

"Saya sudah bermain di level atas selama sepuluh tahun dan saya lebih nyaman menggunakan kostum berlengan pendek," kata Flamini dilansir Sports Mail, Kamis (28/11).

Salah satu solusi yang bisa dilakukan oleh Flamini yakni menggulung lengan bajunya seperti yang dilakukan oleh Theo Walcott dan Olivier Giroud. Bahkan, mantan pemain Arsenal Brian Talbot sempat meminta izin kepada petinggi Arsenal ketika dia akan menggulung lengan bajunya sebelum pertandingan.  

Insiden yang dilakukan oleh Flamini mengundang komentar sejumlah pihak termasuk mantan pemain Arsenal, Lee Dixon. Mantan bek kanan the Gunners tersebut mengatakan, ketika masih bermain di Emirates Stadium dia juga lebih suka menggunakan kostum berlengan pendek, namun dia tetap menghormati tradisi klub. 

"Keputusan kapten harus diikuti karena ini adalah tradisi yang harus dihormati, kalau  kapten meminta pemain untuk menggunakan lengan panjang maka saya akan menggulungnya," ujar Dixon.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement