REPUBLIKA.CO.ID, Pele menolak kesempatan yang diberikan oleh Presiden Brasil, Dilma Roussef untuk melakukan pengundian grup Piala Dunia 2014. Legenda sepak bola Brasil itu mengaku khawatir jika tim Samba berada satu grup dengan negara pesaing yang sulit.
"Saya menolak tawaran tersebut karena merasa tak nyaman jika dalam pengundian ternyata saya memilih grup yang tidak menguntungkan bagi Brasil," ujar Pele, dilansir Daily Mail, Kamis (5/12).
Meskipun menolak tawaran tersebut, Pele tetap hadir dalam acara pengundian grup Piala Dunia dan lebih memilih sebagai penonton. Mantan gelandang Santos tersebut mengaku bahwa dia bersedia melakukan apapun, mulai dari wawancara dengan media dan menemani delegasi dari negara peserta asalkan tidak terlibat dalam pengundian.
"Saya akan melakukan apapun untuk mewakili Presiden Dilma, asalkan tidak ikut mengundi," ujar Pele.
Pele disebut sebagai raja sepak bola karena telah mencetak sekitar seribu gol sepanjang karirnya sebagai pesepak bola profesional. Selain itu, dia juga telah memenangkan banyak gelar internasional bersama Santos dan tim nasional Brasil.