REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Pasukan keamanan Yaman menjinakkan dua bom mobil dan mencari lima kendaraan lain yang dipasangi bom di Sanaa setelah serangan mematikan terhadap kementerian pertahanan pekan lalu. Demikian kata kepolisian setempat.
Setelah memperoleh petunjuk, pasukan keamanan melakukan operasi besar-besaran untuk mencari peledak dan mengamankan ibu kota Yaman tersebut.
''Pihak keamanan menemukan dua bom mobil pada Senin,'' kata seorang polisi kepada AFP pada Selasa. "Satuan-satuan pasukan khusus masih mencari lima bom lain."
Sejumlah aparat keamanan lain mengkonfirmasi keterangan tersebut. Polisi itu menambahkan beberapa tersangka anggota Alqaidah ditangkap dalam operasi itu.
''Pihak berwenang meningkatkan keamanan di gedung-gedung pemerintah dan kedutaan serta kepentingan asing, khususnya di Sanaa,'' kata para pejabat.
Langkah itu diambil setelah kelompok Alqaidah mengakui serangan siang hari yang berani terhadap kementerian pertahanan yang menewaskan 56 orang pada Kamis pekan lalu (5/12).