REPUBLIKA.CO.ID, VERONA -- Salah satu kejutan terbesar Serie A musim ini adalah penampilan apik salah satu tim promosi, Verona. Mengumpulkan 32 poin dari 18 laga, Verona duduk di peringkat kelima klasemen sementara Liga Italia. Sumbangan terbesar poin Verona musim ini apiknya penampilan kandang tim besutan Andrea Mandorlini tersebut.
Dari sembilan laga kandang, i Butei menorehkan delapan kali kemenangan. Setelah sukses membekap Atalanta 2-1, Verona mampu menjungkalkan Lazio 4-1 di laga kandang terakhir mereka. Tidak hanya itu, kejutan Verona pun terus berlanjut saat melawat ke Stadion Friulli, markas Udinese, akhir pekan lalu. Jorginho dan kawan-kawan sukses membungkam Udinese 3-1.
Tekad untuk bisa mempertahankan laju kemenangan ini pun mengemuka saat Verona menerima lawatan Napoli pada pekan ke-19 Liga Italia, Ahad (12/1) waktu setempat. Maklum, i Partenopei merupakan salah satu kandidat kuat peraih gelar Scudetto pada musim ini. Duduk di peringkat ketiga, tim besutan Rafael Benitez itu mengantongi selisih dua angka dengan AS Roma, yang berada di posisi kedua.
Sadar timnya bakal menghadapi laga sulit, pelatih Verona Andrea Mandorlini optimis timnya bisa mempertahankan performa apik timnya jika berlaga di depan pendukungnya sendiri. Selain itu, Mandorlini juga berharap timnya bisa mengulangi penampilan apik kala membungkam Udinese.
"Memang, kami tampil begitu baik di laga kandang pada musim ini. Sangat penting buat kami untuk bisa terus mendapatkan poin, tapi kami akan menghadapi lawan yang berat di laga berikutnya. Saya pun cukup puas dengan penampilan para pemain di laga kontra Udinese," kata Mandorlini seperti dikutip Italian Football Daily.
Senada dengan sang pelatih, bek Verona Evangelos Moras optimis, timnya bisa menghadapi siapapun jika berlaga di Stadion Marc Bentegodi. "Napoli adalah salah satu favorit juara. Tapi kami tidak takut berhadapan dengan siapapun jika bermain di kandang. Secara psikologis dan fisik kami telah siap," ujar Moras di laman resmi klub.
Tidak hanya mempertahankan laju kemenangan di kandang, torehan tiga angka juga penting buat Verona demi memperbaiki posisi di papan klasemen sementara Serie A. Para penggawa i Butei pun bertekad untuk bisa mengumpulkan 40 poin dalam empat laga Serie mendatang. ''Kami tidak ingin memikirkan posisi kami saat ini, kami harus bisa berkorban dan mengumpulkan 40 poin. Setelah itu, baru kami bisa melihat posisi kami selanjutnya,'' lanjut Moras.
Sementara Napoli datang dengan tekad memperbaiki inkonsistensi penampilan. Dalam lima laga terakhir di Serie A, Gonzalo Higuain dan kawan-kawan memetik tiga kemenangan dan dua hasil imbang. Terakhir, tim besutan Rafael Benitez itu memukul Sampdoria 2-0, akhir pekan lalu.
Namun dalam lawatan ke Stadion Marc Bentegodi ini, gelandang serang asal Slovakia Marek Hamsik diragukan untuk bisa tampil. Sebelumnya, Hamsik harus menepi lantaran mengalami cedera kaki. Kendati begitu, pelatih Napoli Rafael Benitez tidak terlalu khawatir terkait pengganti posisi Hamsik, yang berada di belakang striker.
"Dia masih membutuhkan waktu untuk bisa pulih 100 persen. Tapi Goran Pandev dan Jose Callejon bisa bermain di belakang penyerang. Hanya masalah mencari keseimbangan yang tepat," kata Benitez di Football-Italia.
Tidak hanya itu, meski timnya berhasil mengatasi perlawanan Sampdoria di laga terakhir mereka. Tapi, Benitez masih memiliki bahan evaluasi terkait penampilan anak-anak asuhnya. Menurut mantan pelatih Liverpool itu, timnya harus bisa tampil solid dalam aspek pertahanan. "Kami ingin tampil lebih kuat dalam hal pertahanan dan lebih cepat dalam hal penyelesaian akhir. Hal ini kami lakukan agar bisa menyelesaikan laga lebih cepat, dan karena tim ini adalah tim dengan paradigma menyerang," lanjut eks pelatih sementara Chelsea itu.