Senin 27 Jan 2014 11:24 WIB

Moeldoko: Alutsista Marinir Banyak yang 'STW'

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (kanan) dan KSAD Jenderal TNI Budiman (kiri).
Foto: Antara
Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (kanan) dan KSAD Jenderal TNI Budiman (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengemukakan bahwa alat utama sistem senjata atau alutsista yang dimiliki Korps Marinir saat ini sudah banyak yang setengah tua (STW).

"Kita harus selalu memodernisasi persenjataan. Kita up date, termasuk tank-tank yang sudah tua. Kalau sudah tua dimodifikasi seperti apapun tidak bisa. Lupakan yang lama dan kita cari yang baru," katanya kepada wartawan seusai penyerahan tank amfibi BMP-3F dari Rusia untuk Marinir di Puslatpur Karang Tekok, Kabupaten Situbondo, Jatim, Senin.

Ia menegaskan bahwa teknologi tidak bisa dikelabui dengan perlakuan apapun. Saat ini tank-tank yang sudah tua hanya sekedar dioperasikan, namun tidak bisa maksimal. Karena itu, pilihannya adalah memperbarui alutsista.

Jenderal berbintang empat itu mengemukakan bahwa kelengkapan alutsista merupakan bagian dari kesejahteraan secara tidak langsung bagi prajurit TNI. Menurut dia, kalau prajurit berangkat ke medan tempur dengan senjata tua, maka akan membuat moril prajurit kurang bagus.

"Dengan kedatangan tank baru ini akan sangat baik bagi pembangunan kekuatan Marinir ke depan. Marinir tentu akan semakin hebat," katanya saat mendampingi Menhan Purnomo Yusgiantoro saat penyerahan tank itu.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement