REPUBLIKA.CO.ID, JEPARA -- Persijap Jepara kembali gagal meraih kemenangan pada laga kandang mereka di Indonesia Super League (ISL) 2014. Setelah ditahan imbang 1-1 oleh Persib, pada laga keduanya, Laskar Kalinyamat malah dipaksa bertekuk lutut 1-2 oleh Pelita Bandung Raya di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Rabu (12/2).
Usai pertandingan, pelatih Persijap, Raja Isa, mengaku tetap ingin berpikir positif walaupun harus menderita kekalahan ketiga di musim ini. Paling tidak, ia melihat grafik permainan anak asuhnya terus mengalami peningkatan.
“Saya tak akan pernah mundur, dan akan terus memperbaiki tim ini seadanya. Grafik pemain sebenarnya sudah masuk tapi konsentrasi saja yang kurang. Mungkin inilah beda levelnya IPL dengan ISL. Kami sudah bisa cetak gol tiap pertandingan, tapi bermasalah dengan konsentrasi,” kata Raja Isa.
Sementara pelatih Pelita Bandung Raya, Dejan Antonic, sangat gembira dengan kemenangan atas Persijap ini. PBR pun sukses mengemas 6 poin dalam dua laga tandang mereka di awal musim ini.
“Jelas kita senang dengan hasil ini. Babak pertama kita control permainan. Di babak kedua ada pergantian dengan keluarnya Anggo. Hal itu memberi banyak waktu bagi Persijap untuk menyerang. Akhirnya mereka cetak satu gol dari free kick. Saya senang lihat semua pemain. Yang masuk sebaga pengganti juga main bagus. Semua kerja keras,” kata Dejan.