REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Meksiko telah mencatatkan sejarah baru dengan meraih gelar juara CONCACAF Gold Cup tiga kali berturut - turut yakni pada 1993, 1996, dan 1998. Gelar juara ketiga diraih pada 15 Februari 1998 ketika mengalahkan Amerika Serikat dengan skor akhir 1-0.
Pada babak final, Amerika Serikat menjadi tim tuan rumah yang menjamu skuat El Tricolor di Los Angeles Memorial Coliseum. Meskipun bermain di hadapan publik sendiri, namun sebanyak 91 ribu penonton yang memadati stadion lebih memilih Meksiko sebagai favoritnya.
Pada menit ke 43, sundulan keras Javier Hernandez tidak mampu ditepis oleh kiper Amerika, Kasey Keller. Kedudukan skor tak berubah sampai wasit meniupkan peluit tanda pertandingan usai. Satu-satunya gol yang dicetak oleh Hernandez membawa Meksiko kembali meraih gelar juara CONCACAF Gold Cup yang ketiga kalinya.
Pertemuan dengan Amerika Serikat seolah mengulang final CONCACAF Gold Cup 1993 silam. Saat itu, Meksiko menang besar atas tim negeri Paman Sam tersebut dengan skor 4-0.
Kemudian, pada 1996 skuat El Tricolor memperpanjang gelar juara dan menang mudah atas Brasil 2-0. Amerika kembali menjadi tuan rumah dan menjamu Meksiko di final CONCACAF Gold Cup pada 2007 lalu.
Saat itu, The Yanks berhasil merebut gelar juara setelah memenangkan pertandingan dengan skor 2-1.
Kemudian, pada 2009 kedua negara itu bertemu kembali di babak final.
Saat itu Meksiko seolah ingin membalaskan dendamnya atas kekalahan pada 2007 dengan memborong lima gol dan tidak memberikan kesempatan kepada Amerika untuk mencetak satu gol. Dengan kedudukan akhir 5-0, Meksiko kembali menunjukkan diri bahwa mereka bukanlah tim yang mudah untuk ditaklukan.