Selasa 25 Feb 2014 17:20 WIB

Kontroversi Transfer Neymar ke Barcelona Terus Berlanjut

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Citra Listya Rini
Neymar da Silva
Foto: EPA/Alejandro Garcia
Neymar da Silva

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Kontroversi soal transfer Neymar ke Barcelona terus berlanjut. Pengadilan Spanyol menyebut adanya dugaan penggelapan pajak dalam transfer Neymar dari Santos.

Kini, el Barca telah mengucurkan dana sebesar 11,5 juta poundsterling terkait kasus tersebut kepada pihak otoritas pajak Spanyol. Namun, Barcelona membantah pihaknya melakukan penggelapan pajak.

Dana sebesar 11,5 juta poundsterling itu digunakan untuk mengakomodasi semua kemungkinan intepretasi terhadap kasus tersebut. Dana yang dikucurkan untuk pada Senin (24/2) waktu setempat itu kabarnya akan digunakan untuk mengurus perkara transfer Neymar di Pengadilan Spanyol.

''Dengan adanya kemungkinan multitafsir terhadap jumlah angka kewajiban pajak yang berasal dari transfer pemain dan untuk melindungi reputasi serta nama baik klub. Barcelona telah membayar biaya pelengkap kasus pajak mencapai 11,5 juta poundsterling,'' tulis peryataan resmi Barcelona melalui laman resmi klub seperti dikutip BBC, Selasa (25/2).

Secara tegas, Barcelona membantah kucuran dana ini digunakan untuk mempengaruhi jalannya kasus tersebut. Sumbangan sukarela ini, lanjut pernyataan resmi Barcelona itu, jangan dianggap sebagai langkah untuk mempengaruhi keputusan yang dikeluarkan oleh pihak berwenang.

Sebelumnya pada pekan lalu, hakim pengadilan Spanyol memberi izin kepada jaksa penuntut untuk melakukan penyelidikan dugaan penggelapan pajak. El Barca diduga berpotensi menggelapkan pajak dengan kerugian mencapai 9,1 juta euro dan kontrak palsu.

Tidak hanya itu, pengadilan Spanyol juga meminta pihak Otoritas Pajak Spanyol untuk melakukan penelusuran pelanggaran pajak terutama yang terkait dengan transfer pemain Barcelona. Namun, Tim asal Katalan tersebut terus membantah kemungkinan tersebut.

''FC Barcelona selalu membayar kewajiban pajak, baik dalam aspek waktu dan metode. Kami juga telah memiliki hubungan yang baik dengan pihak otoritas pajak. FC Barcelona tidak memiliki tunggakan pajak,'' tulis pernyataan 

Klasemen La Liga Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Barcelona Barcelona 18 12 2 4 50 30 38
2 Atletico Madrid Atletico Madrid 17 11 5 1 31 20 38
3 Real Madrid Real Madrid 17 11 4 2 37 21 37
4 Athletic Club Athletic Club 18 9 6 3 27 11 33
5 Mallorca Mallorca 18 8 3 7 18 -3 27
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement