REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gelandang gaek Manchester United (MU) Ryan Giggs memahami mengapa timnya kini dibandingkan dengan Liverpool pada periode 90-an yang mengalami penurunan prestasi luar biasa. Akan tetapi ia menegaskan timnya memiliki kualitas untuk mengulangi sejarah rivalnya tersebut setelah selama dua dekade mendominasi Liga Primer Inggris.

Liverpool menjadi penguasa Inggris sejak 1973 hingga 1990 dengan menjuarai titel domestik sebanyak 11 kali. Namun semenjak itu mereka tidak pernah juara lagi. Bahkan The Reds sama sekali belum pernah mencicipi gelar Liga Primer Inggris sejak digelar musim 1992/1993.

Sementara MU menjadi penguasa Inggris dalam 21 tahun terakhir dimana The Red Devils menjadi juara sebanyak 13 kali. Namun terdapat tanda-tanda klub itu akan mengalami penurunan setelah tongkat manajer beralih dari Sir Alex Ferguson ke David Moyes. Kini, MU menempati posisi ketujuh klasemen sementara Liga Primer.

"Anda bisa memahami mengapa orang-orang mengatakan demikian karena musim ini kami tidak menampilkan itu (performa) yang biasa. Namun saya tahu dari pengalaman saya terkait apa yang bisa mereka lakukan dan banyak dari mereka diremehkan. Saya kira terdapat banyak kualitas di ruang ganti kami. Kami menunjukkannya (melawan Olympiakos) dan kami harus menunjukkannya lebih konsisten," kata Giggs dilansir ESPN.

Ikuti Whatsapp Channel Republika