REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) kembali memberi peringkat AAA untuk Obligasi II PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) tahun 2010 senilai Rp 3 triliun untuk periode 11 April 2013 hingga 1 April 2015.
Peringkat AAA atau yang biasa disebut dengan Triple A merupakan peringkat tertinggi yang diberikan Pefindo kepada sebuah perusahaan. Hal ini menandakan kemampuan obligor untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka panjang atas efek hutang tersebut dibanding obligor Indonesia lainnya.
Peringkat ini juga mencerminkan posisi bisnis perusahaan yang superior dengan bisnis terdiversifikasi, marjin profitabilitas kuat dan proteksi arus kas yang sangat kuat. "Hal ini didukung struktur permodalan yang konservatif," tulis pernyataan Pefindo dalam siaran pers kepada ROL, Kamis (17/4).
Peringkat tertinggi tersebut diberikan juga karena marjin profitabilitas yang kuat dan proteksi arus kas yang sangat kuat didukung oleh struktur permodalan yang konservatif juga menjadi cermin dari peringkat yang diberikan.
Vice President Public Relations Arif Prabowo mengatakan, perusahaan milik negara (BUMN) ini membukukan kenaikan laba bersih sebesar 10,5 persen atau Rp 14,2 triliun. Dividen yang diberikan pun mengalami peningkatan sebesar 19 persen menjadi Rp 9,9 triliun. "Performansi finansial ini menunjukkan keberhasilan Telkom untuk tetap tumbuh dengan optimal di tengah persaingan industri," kata Arif.