REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema Cronus Indonesia berpeluang merengkuh juara paruh musim Liga Super Indonesia (LSI) 2014 dan menggusur Persib Bandung yang saat ini berada di puncak klasemen sementara.
Pelatih Arema Suharno mengakui tim asuhannya punya peluang besar untuk merebut tahta puncak klasemen pada paruh musim LSI. Namun, menjadi juara paruh musim bukan prioritas tim berjuluk Singo Edan itu.
"Juara paruh musim bukan menjadi prioritas kami karena tim yang mengenggam juara paruh musim tidak secara otomatis menjadi juara LSI. Kami harus berjuang keras dan memenangkan setiap pertandingan untuk meraih juara sesungguhnya, yakni juara hingga akhir musim ini," kata Suharno, Ahad (27/4).
Dengan berbekal 18 poin dari tujuh kali bertanding, Arema masih menyisakan tiga kali pertandingan lagi untuk mengakhiri separuh musim kompetisi. Tiga pertandingan itu dijamu Semen Padang (29/4) dan Persija Jakarta (4/5) serta satu laga kangang menjamu Persegres Gresik.
Sedangkan Persib Bandung mengemas 19 poin dari delapan kali bertanding dan menyisakan dua kali pertandingan serta menempati posisi puncak klasemen sementara. Arema berada di posisi runner up. Semen Padang yang beberapa waktu lalu sempat menggeser posisi Arema, saat ini berada di posisi ketiga dengan 16 poin dari delapan kali bertanding.
Suharno mengakui meski peluang Arema cukup besar, tidak mudah bagi anak asuhnya untuk merebut tahta puncak klasemen dari Persib Bandung, sebab dari tiga kali sisa pertandingan di paruh musim, dua di antaranya merupakan laga luar kandang dan tim yang dihadapi juga cukup tangguh.
Jika tiga kali pertandingan yang tersisa tersebut bisa dimenangkan Arema seluruhnya, tidak menutup kemungkinan Singo Edan bakal berada di puncak klasemen, walaupun Persib Bandung maupun Semen Padang juga menuai poin sempurna di sisa laganya.
Poin yang bakal diraih Persib Bandung dari dua laga sisa hanya 25 poin (jika dua kali menang), sedangkan Arema akan mengemas 27 poin dari tiga kali pertandingan yang tersisa (jika menang seluruhnya).
"Dari tiga kali sisa pertandingan sebelum menutup paruh musim, kita targetkan poin maksimal untuk memuluskan tangga juara pada akhir musim," ujar Suharno.