REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Javier Zanetti hanya diam di bangku cadangan selama derby Milan berlangsung pekan lalu. Kapten Inter Milan itu hanya bisa berharap rekan-rekannya mampu tampil maksimal pada laga kontra rival sekota AC Milan.
Untuk kesekian kalinya, Zanetti tak dimainkan oleh pelatih Walter Mazzarri pada laga-laga krusial Nerazzurri. Sepanjang musim ini, Zanetti bahkan baru tampil sebanyak 10 kalli di Seri A Italia. Secara terus terang, pemain usia 40 tahun itu mengaku kecewa.
"Setelah pulih dari cedera pada April lalu, saya ingin menunjukkan bisa kembali kompetitif. Tapi, ternyata saya tidak bisa," kata Zanetti seperti dilansir the Guardian.
Pada kesempatan yang sama, Zanetti mengumumkan akan gantung sepatu pada akhir musim ini. Menurut dia, saat ini adalah waktu yang tepat baginya untuk mengambil keputusan tersebut.
Ia mengaku bersyukur bisa berkarier di lapangan hijau hingga usia 40 tahun. Sebagai pesepak bola, Zanetti mengaku telah merasa komplet.
Selama 22 tahun berkostum Inter, ia memenangkan lima scudetto, satu Liga Champions, satu Piala Dunia Antarklub, satu Piala UEFA, dan empat Coppa Italia.
"Apakah saya merasa takut dengan kehidupan saya setelah ini? Tentu tidak," ujarnya.
Setelah pensiun, Zanetti belum akan meninggalkan Inter. Musim depan, Zanetti akan mendapat peran sebagai direktur olahraga di klub milik pengusaha Indonesia, Erick Thohir, itu.
"Saya akan mencoba bisa terus berkontribusi bagi klub dari luar lapangan sebagai direktur olahraga," kata dia.