REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA –- Sebagai bentuk penghargaan atas pengabdian mereka di bidang keagamaan, sebanyak 540 imam masjid dan guru TPQ/madin di wilayah Kabupaten Purbalingga mendapatkan tali asih dari Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Kabupaten Purbalingga. Tali asih diserahkan kepada takmir masjid dalam rangkaian kegiatan tarawih keliling Kabupaten Purbalingga yang dipimpin oleh Bupati Purbalingga.
''Tali asih diberikan sebagai bentuk apresiasi Bazda Kabupaten Purbalingga kepada para imam masjid dan guru TPQ/Madin yang telah dengan ikhlas ikut mencerdaskan, serta memakmurkan dan mendakwahkan ilmu agama kepada umat Islam di masjid-masjid maupun madrasah diniyah,'' kata pengurus Bidang Pengumpulan Zakat Bazda Kabupaten Purbalingga, Soekarno Prasodjo, Sabtu (5/7).
Dalam program pemberian tali asih tersebut, di setiap desa ada 20 guru TPQ/Madin dan 10 imam masjid yang mendapat tali asih. Nilainya Rp 250 ribu per orang, sehingga setiap desa mendapat bantuan senilai Rp 7,5 juta. ''Untuk menyampaikan tali asih ini, Bazda Purbalingga menganggarkan Rp 135.000.000,'' jelasnya.
Selain tali asih, tahun ini Bazda juga memberikan tali asih kepada 600 tukang becak yang mangkal di perkotaan serta bingkisan kepada warga kurang mampu/kaum dhuafa di sekitar kantor Bazda dengan anggaran senilai Rp 20 juta. Sukarno menambahkan, bahwa dana tali asih bersumber dari para pemberi zakat (muzakki) yang pada awal bulan Juni 2014 mencapai 1.410 orang.
Dia menyebutkan, lembaga Bazda Purbalingga dari tahun-tahun terus mengalami perkembangan. Bila dihitung sejak 2001 hingga Juni 2014, total penerimaan zakat infaq shodaqoh (ZIS) dari masyarkat Purbalingga mencapai Rp 6.162.684.311, dengan rincian perolehan infaq Rp 623.767.945, shodaqoh Rp 179.565.654, dan zakat Rp 5.539.350.712,-.
Sementara jumlah penyaluran dana ZIS pada mustahik, dari tahun 2001 sampai Juni 2014 mencapai Rp 5.857.721.508. Secara rinci, dana tersebut berupa dana penyaluran zakat Rp 5.060.519.504, penyaluran infaq Rp 621.819.171, dan shodaqoh Rp 175.382.833.
''Untuk penyaluran zakat produktif, sudah dilakukan dua kali penyaluran. Sebelumnya telah disalurkan zakat produktif bagi 1.887 orang dengan nilai Rp 214.900.000. Sedangkan tahap dua, penerima zakat produktif ada 1.858 orang dengan nilai Rp 346.900.000,'' jelasnya.