REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juventus melakukan latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (5/8) malam. Awalnya sesi latihan terbuka yang bisa disaksikan suporter dan awak media ini berlangsung biasa saja. 

Paul Pogba dan kawan-kawan melakukan pemanasan jelang tanding melawan ISL All Star yang dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (6/8) malam. Skuat asuhan Massimiliano Allegri terlihat sungguh-sungguh berlatih di hadapan para suporter sejatinya yang tidak pernah berhenti meneriakkan yel-yel. 

Di tengah-tengah sesi latihan, tiba-tiba seorang remaja pria dari arah bangku penonton nekat lari ke dalam lapangan. Remaja bernama Adi Renaldi itu lari menghampiri Andrea Pirlo. 

Sontak, skuat Juventus yang sedang serius bertanding kaget melihat aksi nekat Renaldi. Latihan sempat terhenti. Tidak lama memeluk badan Pirlo, petugas keamanan langsung menarik Renaldi ke luar lapangan. 

Suara riuh penonton pun bergemuruh usai melihat kelakukan remaja berusia 19 tahun yang berdomisili di Cildeg itu. Sedangkan pihak panitia dan staf ofisial Juventus terlihat menjaga para pemain Juventus yang masih di tengah lapangan. 

Ditanya kenapa nekat memeluk Pirlo, Renaldi pun menjawab,"Dari dulu saya suka Pirlo jadi nekat. Senang banget bisa meluk Pirlo, tapi ya kecewa juga baru sebentar sudah ditarik". 

Anehnya, Renaldi ternyata bukan Juventini alias suporter Juventus. Remaja yang sehari-hari jadi penjaga toko pakaian ini adalah pendukung Barcelona. 

"Saya bukan pendukung Juventus, tapi Barcelona. Suka Pirlo karena dia main di Timnas Italia. Tadi pas saya peluit dia sempat bicara, tapi saya enggak ngerti," ujar Renaldi. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika