REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Menteri Pertanian (Mentan) Suswono mengajak mahasiswa untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan terutama di sektor pertanian. Berbicara di hadapan mahasiswa pada acara di Universitas Andalas, Kamis (21/8), ia menegaskan bisnis di bidang pertanian tak akan pernah surut.
"Bicara pertanian berarti bicara tentang pangan, artinya selama manusia masih membutuhkan pangan bisnis ini akan tetap ada," katanya dalam talk show bertajuk Peran Mahasiswa dalam Percepatan Alih Teknologi untuk Petani Kecil Indonesia.
Suswono menyayangkan banyaknya lulusan sarjana fakultas pertanian yang bekerja di sektor non-pertanian. "Mahasiswa harusnya dapat menangkap peluang usaha di sektor pertanian," ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat Indonesia pada umumnya untuk mulai memanfaatkan lahan-lahan di sekitar tempat tinggalnya. "Membangun rumah bagian atasnya jangan dibuat genting, tapi buatlah dak yang bisa dimanfaatkan untuk meletakkan polybag yang ditanami tanaman pangan," ajaknya.
Berdasarkan hasil kajian ekonomi, tambah Suswono, cara tersebut dapat menekan pengeluaran rumah tangga antara Rp 150-750 ribu per bulan. "Jika tiap rumah tangga dapat memenuhi kebutuhan sayur dari halaman rumah saya yakin harga cabai tak akan berpengaruh terhadap inflasi," ujarnya.