REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kiper Timnas U-19 Indonesia, Awan Setho mengalami cedera serius di jari kelingking tangan kirinya saat menjalani latihan di Lapangan Sutasoma 77 Halim Perdanakusuma, Rabu (10/9) pagi. Kiper berusia 17 tahun tersebut sampai harus dilarikan ke rumah sakit.
Awan menjalani latihan seperti biasa bersama dua penjaga gawang lainnya, yakni Ravi Murdianto dan Dicky Indrayana. Namun setelah beberapa menit berlatih, Awan meringis kesakitan.
Dokter Timnas U-19 Alfan Nur Asyahar yang langsung melakukan pengecekan dan membawa Awan ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede, mengatakan Awan mengalami cedera dislokasi. Tulang kelingking Awan terlepas dari posisi aslinya.
Pelatih kiper Timnas U-19, Jarot Supriadi, mengaku kaget dengan cedera yang menimpa Awan. "Awan cedera saat pemanasan. Saya kaget, padahal biasanya latihan ada yang lebih berat polanya," kata Jarot.
Pelatih kepala Timnas U-19, Indra Sjafri, belum mau berandai-andai apakah dia akan merekrut kiper baru mengingat putaran final Piala Asia tinggal sebulan. "Saya harus menunggu laporan dari tim dokter. Apakah cedere Awan parah atau tidak," kata Indra.
Sejauh ini, keberadaan Awan di skuat Timnas U-19 sangat penting. Awan merupakan kiper kedua skuat Garuda Jaya setelah Ravi Murdianto. Dia juga sering dimainkan Indra dalam laga internasional maupun uji coba lokal.