Rabu 08 Oct 2014 19:37 WIB

NU: Fenomena Gerhana Bulan Bukan Mistis Tapi..

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Agung Sasongko
Gerhana Bulan
Gerhana Bulan

REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN--Warga Nahdliyin di Kabupaten Semarang menggelar shalat Khusuf atau shalat gerhana bulan, Rabu (8/10) malam. Shalat ini digelar serentak di masjid- masjid dan mushala.

Shalat ini digelar untuk menyikapi fenomena alam gerhana bulan total yang bisa teramati dari berbagai wilayah di Indonesia mulai pukul 15.14 - 20.35 WIB.

Pihak PC NU Kabupaten Semarang  telah menyerukan agar warga Nahdliyin menggelar ibadah shalat khusuf melalui pengurus masing- masing kecamatan hingga ranting.

 "Shalat Khusuf di Masjid atau Mushola NU diranting masing-masing," kata Ketua PCNU Kabupaten Semarang, Ahmad Hanik.

Waktunya, jelas Hanik,  dimulai dari awal  terjadinya gerhana bulan sampai dengan bulan tampak utuh kembali. Lebih utama dilakukan berjamaah.

Ia menambahkan, gerhana bulan total merupakan fenomena alam yang sudah menjadi sunnatullah (ketetapan Allah) dan tidak ada sangkut pautnya dengan dunia mistis. "Karena itu, umat muslim agar menyikapi fenomena alam ini dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah," tegasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement